Pengaruh terapi instrumen perkusi terhadap perilaku inatensi pada anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya

Effendy, Timothy Joy (2024) Pengaruh terapi instrumen perkusi terhadap perilaku inatensi pada anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (591kB)
[thumbnail of BAB 1] Text (BAB 1)
BAB I.pdf

Download (174kB)
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (850kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (173kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (276kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB V.pdf

Download (459kB)
[thumbnail of BAB 6] Text (BAB 6)
BAB VI.pdf

Download (147kB)
[thumbnail of BAB 7] Text (BAB 7)
BAB VII.pdf

Download (149kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Angka kejadian ADHD di Indonesia meningkat setiap tahunnya dan menjadi perhatian utama di kalangan medis maupun masyarakat umum. Berdasarkan DSM-5, ADHD dibagi menjadi 3 subtipe yaitu tipe inatensi, tipe hiperaktif, dan tipe kombinasi. Dari ketiga tipe tersebut, tipe inatensi memiliki prevalensi tertinggi dan berdampak negatif terhadap aktivitas keseharian anak. Terapi musik saat ini masih tergolong baru dan terbatas di Indoneisa. Terapi musik dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan mendukung terapi lainnya. Pemberian terapi musik aktif menggunakan instrumen perkusi dapat meningkatan fungsi kognitif seperti meningkatkan fokus dan perhatian. Tujuan: Mengetahui apakah peningkatan penialain atensi berdasarkan Stroop Color and Word Test (SCWT) pada anak ADHD dengan terapi instrumen perkusi lebih tinggi daripada tidak diberi terapi instrumen perkusi Metode: consecutive sampling dan menghitung nilai rerata peningkatan nilai atensi dan membagi sampel menjadi dua kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil: Terdapat rerata peningkatan nilai atensi yang lebih tinggi pada kelompok intervensi dari pada kelompok kontrol. Simpulan: Terdapat rerata peningkatan nilai atensi yang lebih tinggi pada anak ADHD yang diberi terapi instrumen perkusi dibandingkan yang tidak diberi terapi instrumen perkusi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: S1 - Kedokteran
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN / NIDK
Email
Thesis advisor
Sudewi, Ni Putu
NIDN0727057201
niputusudewi@gmail.com
Thesis advisor
Riyanto, Hendro
0
hendro.r.spkj@gmail.com
Uncontrolled Keywords: ADHD, inatensi, terapi musik, instrumen perkusi
Subjects: Medicine
Divisions: Book > Accounting Undergraduate Study Program
Depositing User: Users 14596 not found.
Date Deposited: 09 Jan 2025 04:35
Last Modified: 09 Jan 2025 06:22
URI: https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/41413

Actions (login required)

View Item View Item