Moniaga, Nicholas Vincent (2024) Perbandingan efektivitas injeksi asam hialuronik dengan dan tanpa PIT terhadap intensitas nyeri dan fungsi sendi pada pasien dengan OA Genu. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.
![]() |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (694kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (50kB) |
![]() |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) |
![]() |
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB) |
![]() |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (411kB) |
![]() |
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
![]() |
Text (BAB 7)
BAB 7.pdf Download (127kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Osteoarthritis (OA) adalah penyakit degeneratif yang memengaruhi lebih dari 500 juta orang di seluruh dunia, terutama pada lutut, menjadi salah satu penyebab utama disabilitas pada lansia. Prevalensi global OA terus meningkat seiring penuaan populasi, dengan angka mencapai 595 juta jiwa pada 2020, meningkat 132,2% sejak 1990. Perempuan lebih sering terkena (60%) dibandingkan laki-laki, terutama pada usia di atas 55 tahun. Di Indonesia, prevalensi OA mencapai 7,3% berdasarkan Riskesdas 2018, dengan perempuan lebih banyak terdampak (8,46%) dibanding laki-laki (6,13%). Terapi injeksi hialuronik telah banyak digunakan, namun kombinasi dengan terapi PIT Lyftogt dieksplorasi untuk menilai efektivitasnya dalam mengurangi nyeri (VAS) dan memperbaiki fungsi sendi (WOMAC). Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup pasien OA genu derajat 2 dan 3, yang rentan mengalami penurunan mobilitas dan kesejahteraan psikologis. Tujuan: untuk mengetahui terapi yang mana yang lebih efektif antara kombinasi HA+PIT atau HA saja pada perbaikan pasien osteoarthritis. Metode: pengambilan data pre dan post akan dilakukan pada kedua kelompok dengan dua alat ukur WOMAC dan VAS, setelah data didapatkan maka akan dilakukan uji t 2 sampel berpasangan pada kedua kelompok, kemudian akan dilakukan uji t 2 sampel bebas antara kelompok HA+PIT dengan HA untuk mengetahui terapi manakah yang lebih efektif. Hasil: terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok HA+PIT dan HA pada alat ukur WOMAC, namun tidak ditemukan adanya perbedaan yang signifikan pada alat ukur VAS. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada kedua kelompok tersebut yang terhitung signifikan secara statistika adalah alat ukur WOMAC dengan kelompok HA+PIT yang lebih unggul.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | S1 - Kedokteran |
Contributors: | Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Handoyo, Henry Ricardo NIDN0707108404 henryricardohandoyo@gmail.com Thesis advisor Nugroho, Nunung NIDN0712066401 nunungnugroho@gmail.com |
Uncontrolled Keywords: | Osteoarthritis genu, WOMAC, VAS, HA, PIT |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medical Study Program |
Depositing User: | Users 14633 not found. |
Date Deposited: | 08 Jan 2025 03:56 |
Last Modified: | 08 Jan 2025 03:56 |
URI: | https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/41474 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |