Nurcahyani, Diah (2024) Uji mutu fisik dan analisis nilai Sun Protection Factor (SPF) krim tabir surya ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L.). Jurnal Farmasi Sains dan Terapan (Journal of Pharmacy Science and Practice), 11 (2). pp. 57-64. ISSN 2338-8404
Preview |
Text (Uji mutu fisik dan analisis nilai Sun Protection Factor (SPF) krim tabir surya ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L.))
Uji_mutu_JFST.pdf Download (556kB) | Preview |
Preview |
Text (Hasil cek similarity)
Turnitin_uji_mutu_JFST.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Radiasi matahari dapat menyebabkan efek negatif pada kulit manusia seperti pigmentasi kulit, kanker kulit, kulit terbakar, dan penuaan dini, yang dapat dicegah dengan penggunaan tabir surya. Efektivitas suatu tabir surya ditentukan oleh nilai Sun Protection Factor (SPF) yang diperoleh dengan perbandingan waktu yang diperlukan untuk pancaran matahari pada kulit tanpa tabir surya. Daun kelor (Moringa oleifera L.) mengandung metabolit sekunder dengan aktivitas antioksidan seperti tannin, steroid, triterpenoid, flavonoid, saponin dan alkaloid. Senyawa flavonoid memiliki efektivitas sebagai fotoprotektor karena kemampuannya menyerap sinar UV. Senyawa flavonoid dalam ekstrak daun kelor berpotensi dimanfaatkan sebagai bahan aktif dalam sediaan krim tabir surya. Sediaan krim tabir surya harus memenuhi persyaratan mutu fisik maupun nilai SPF-nya sehingga diperoleh sediaan yang bermutu. Oleh karena itu pada penelitian ini dilakukan formulasi sediaan krim dengan bahan aktif ekstrak daun kelor serta uji mutu fisik dan penetapan nilai SPF sediaan tersebut. Ekstrak daun kelor diperoleh dengan metode maserasi menggunakan etanol 70% dengan perbandingan ekstrak dan pelarut 1:5 (b/v), kemudian dibuat sediaan krim dengan perbedaan jumlah ekstrak yaitu Formula I, II, dan III masing-masing mengandung 1%, 3%, dan 5% ekstrak daun kelor. Krim diuji mutu fisik meliputi uji homogenitas, organoleptis, daya sebar, pH dan viskositas. Penetapan nilai SPF dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan mengukur serapannya pada panjang gelombang 290-320 nm. Berdasarkan hasil uji mutu fisik, Formula I memiliki mutu fisik yang memenuhi persyaratan yaitu homogen, pH 6, daya sebar sebesar 5,61 ± 0,51 cm, dan viskositas 23111 ± 2511 cPs, serta nilai SPF yaitu 1,1355 ± 0,0242 dengan kriteria perlindungan minimum. Sedangkan Formula III memiliki nilai SPF terbaik yaitu sebesar 4,8653 ± 0,1851 dengan kriteria perlindungan sedang. Formula III dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai formula terpilih dengan memodifikasi bahan tambahan pada formula untuk memenuhi persyaratan mutu fisik.
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Department: | D3 - Farmasi |
| Uncontrolled Keywords: | Daun kelor, Moringa oleifera L., krim, mutu fisik, tabir surya SPF |
| Subjects: | Widya Mandala Catholic University on Madiun Campus > Faculty of Vacational > Pharmacy Diploma Study Program Pharmacy |
| Divisions: | Journal Publication |
| Depositing User: | Diah Nurcahyani |
| Date Deposited: | 06 Oct 2025 05:14 |
| Last Modified: | 09 Oct 2025 02:33 |
| URI: | https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/44576 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

