Hendrawan, Datu (2019) Demokrasi dan kebijakan publik : mengkritisi populisme. Arete : Jurnal Filsafat, 8 (2). pp. 153-163. ISSN 2089-7804
Preview |
Text (Demokrasi dan kebijakan publik : mengkritisi populisme)
v_widya,+Jurnal+Arete_Vol8_No02_Sept+2019+(58-69) (2).pdf Download (156kB) | Preview |
Abstract
Demokrasi pada dasarnya adalah sistem yang menempatkan rakyat (dem- os) sebagai penguasa tertinggi sekaligus kekuatan utama dalam pemerintahan. Tu- lisan ini hendak mengkrtisi fenomena populisme yang terjadi dalam Demokrasi. Gerakan populisme kanan menjadi ancaman bagi negara hukum demokrasi kare- na kekuatannya untuk menekan parlemen, mendikte pemerintah, mengintimada- si pengadilan dan kepolisian. Dalam teori diskursus dan demokrasi deliberatif Habermas menyarankan memaksimalkan public use of reason sebagai dasar bagi penentuan kebijakan publik. Rasio komunikatif yang dibedakan dari rasio strategis seharusnya menjadi semangat yang mendasari penentuan kebijakan publik dalam negara hukum demokratis. Dalam tindakan komunikatif intensi yang ingin dicapai adalah pemahaman intersubjektif. Sementara itu gerakan-gerakan populisme just- ru melakukan komunikasi strategis yang seringkali manipulatif.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Populisme, demokrasi, habermas. |
Subjects: | Philosophy |
Divisions: | Faculty of Philosophy > Philosophy Science Study Program |
Depositing User: | Datu Hendrawan |
Date Deposited: | 01 Aug 2025 01:17 |
Last Modified: | 01 Aug 2025 01:17 |
URI: | https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/44323 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |