Laporan Kerja Praktek PT. Riau Andalan Pulp and Paper 19 September - 28 Desember 2024

Ismadji, Michael Suryananda and Yunita, Theresia Laurensia (2025) Laporan Kerja Praktek PT. Riau Andalan Pulp and Paper 19 September - 28 Desember 2024. Project Report (PKL, PKIPP, Magang D3, Praktik Kerja Profesi Apoteker, Profesi Guru, Profesi Ners dan Profesi Insiyur). Faculty of Engineering, Surabaya. (Submitted)

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK KP.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I KP.pdf Download (522kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II KP.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III KP.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV KP.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB V KP.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) BAB VI KP.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) | Request a copy
	Text (BAB VII) BAB VII KP.pdf Restricted to Registered users only Download (67kB) | Request a copy
	Text (BAB VIII) BAB VIII KP.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text (BAB IX) BAB IX KP.pdf Download (92kB) | Preview

Abstract

Kerja praktek ini dilakukan di PT. Riau Andalan Pulp and Paper (PT RAPP), bagian dari APRIL Group, yang berlokasi di Pangkalan Kerinci, Riau. Sebagai salah satu produsen pulp dan kertas terbesar di dunia, PT. RAPP menghasilkan produk-produk utama seperti Bleached Hardwood Kraft Pulp (BHKP), Bleached Chemi-Thermo Mechanical Pulp (BCTMP), dan kertas bermerek dagang PaperOne™. Produk-produk ini berasal dari serat kayu perkebunan yang dikelola secara berkelanjutan, mencerminkan komitmen perusahaan pada prinsip 5C (Community, Country, Climate, Customer, and Company). PT. RAPP didirikan pada awal 1990-an, dengan produksi komersial dimulai pada tahun 1995. PT. RAPP terbagi menjadi 5 business unit yakni Riau Fiber, Riau Pulp (RPL), Riau Andalan Kertas (RAK), Riau Andalan Paperboard International (RAPI), dan Riau Prima Energi (RPE). Lokasi strategis pabrik yang dekat dengan hutan tanaman industri (HTI) dan Sungai Kampar mendukung efisiensi operasional dan keberlanjutan produksi. Sekitar 85% dari total produksi diekspor ke berbagai negara, termasuk Amerika Serikat, China, Jepang, dan negara-negara Eropa. Proses produksi di PT. RAPP diawali dari bagian Woodyard, dimana kayu dari HTI dipotong dan dicacah menjadi chip sebagai bahan baku. Chip ini kemudian dikirim ke bagian Fiberline, tempat proses pemasakan dilakukan menggunakan metode kimia (kraft dan dissolving pulp) dan mekanis untuk menghasilkan pulp. Setelah proses pemasakan, pulp dicuci dan melalui tahap bleaching untuk mencapai tingkat kecerahan tertentu sesuai standar kualitas. Pulp yang dihasilkan kemudian diproses lebih lanjut di Pulp Machine, dimana lembaran pulp dibentuk, dikeringkan, dan disiapkan untuk ekspor atau diproses lebih lanjut menjadi kertas. Kerja praktek dilaksanakan pada dua business unit yakni Technical Pulp pada PT. Riau Pulp, dan Water Treatment Plant pada PT. Riau Prima Energi. Pada departemen Technical Pulp, tugas khusus yang dilakukan melibatkan pemecahan masalah terkait ketidakstabilan kecerahan yang didapatkan pada proses bleaching, khususnya dalam memahami faktor-faktor yang memengaruhi stabilitas kecerahan pulp. Dalam tugas ini, dilakukan analisis mendalam melalui studi literatur, pengumpulan data lapangan, serta penyusunan diagram fishbone untuk mengidentifikasi akar masalah. Berdasarkan hasil analisis tersebut, program prediksi kecerahan dalam bentuk sistem simulasi disusun untuk meningkatkan efisiensi proses bleaching dan menjaga kualitas produk secara konsisten. Simulator ini memberikan solusi praktik yang efisien dalam mengontrol bahan kimia dan proses parameter untuk mendapatkan tingkat kecerahan yang ditargetkan, yakni 75% ISO. Pada departement Water Treatment Plant, tugas khusus yang diberikan meliputi pemecahan masalah terkait formasi deposit pada isian (fill) pada cooling tower, sebab deposit memiliki konduktivitas panas yang rendah sehingga akan menghambat proses perpindahan panas. Hal ini akan berdampak pada efisiensi cooling tower serta kerusakan struktural yang dapat disebabkan akibat beban tambahan dari deposit pada bagian atas cooling tower. Dalam tugas khusus ini, dilakukan analisa terhadap deposit beserta material dari lingkungan untuk mengidentifikasi jenis deposit, dilanjutkan dengan pengujian jenis residu terhadap bahan kimia (biodispersant) yang digunakan pada cooling tower, serta analisa kadar ion terlarut yang dapat menimbulkan deposit dan perhitungan efisiensi dari cooling tower. Melalui peninjauan dari data lapangan yang telah dikumpulkan, beberapa saran terkait operasional cooling tower diberikan untuk meminimalisir kemungkinan terbentuknya deposit.

Item Type:	Monograph (Project Report (PKL, PKIPP, Magang D3, Praktik Kerja Profesi Apoteker, Profesi Guru, Profesi Ners dan Profesi Insiyur))
Department:	S1 - Teknik Kimia
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Wijaya, Christian Julius NIDN0719079501 UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords:	laporan kerja praktek, bleaching, ANOVA, cooling tower
Subjects:	Engineering Engineering > Chemical Engineering
Divisions:	Faculty of Engineering > Chemical Engineering Study Program
Depositing User:	Theresia Laurensia Yunita
Date Deposited:	10 Jul 2025 05:27
Last Modified:	10 Jul 2025 05:27
URI:	https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/43198

Actions (login required)

View Item