Pengaruh hidrogel liofilisat sekretom sel punca cord-placental-junction manusia terhadap derajat keratinisasi dan perbaikan dermis model luka bakar

Sinaga, Gilbert (2024) Pengaruh hidrogel liofilisat sekretom sel punca cord-placental-junction manusia terhadap derajat keratinisasi dan perbaikan dermis model luka bakar. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (487kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf Download (164kB)
	Text (BAB 2) BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf Download (196kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Luka bakar adalah kerusakan jaringan kulit akibat panas, listrik, radioaktivitas, atau bahan kimia korosif yang menyebabkan perubahan struktur protein dalam sel. Transplantasi kulit merupakan standar perawatan dalam penatalaksanaan luka bakar tingkat tiga. Akan tetapi, metode ini akan mengurangi hasil estetika pada kulit dan kecenderungan meninggalkan jaringan parut yang lebih tebal. Terapi sekretom Mesenchymal Stem Cell (MSC) muncul sebagai metode yang menjanjikan karena tidak memerlukan lokasi donor dan berpotensi mengurangi pembentukan jaringan parut. Pada penelitian ini mengusulkan suatu pendekatan pengobatan baru yang tidak melibatkan tindakan bedah untuk membantu penyembuhan luka bakar tingkat tiga secara optimal, yaitu dengan penggabungan liofilisat sekretom Cord Placental Junction (CPJ)-MSC yang diisolasi dari Umbilical Cord (UC) ke dalam struktur hidrogel dengan menggunakan glukomanan sebagai basis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencapai penyembuhan luka tanpa bekas dan meningkatkan penampilan estetika kulit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hidrogel liofilisat sekretom CPJ-MSC dapat meningkatkan skor perbaikan dermis pada h-14 secara signifikan dibandingkan dengan kontrol negatif dan standar (p=0,0015; p=0,0006). CPJ-MSC dapat meningkatkan skor derajat keratinisasi dibandingkan dengan kelompok negatif dan kelompok standar pada hari ke-7 dan hari ke-14.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Department:	S1 - Farmasi
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Wilianto, Yufita Ratnasari NIDIN0718089402 yufitaratnasari@ukwms.ac.id Thesis advisor Hendriati, Lucia NIDN0707107102 luciahendriati@gmail.com
Uncontrolled Keywords:	Luka bakar derajat tiga, CPJ-MSC, sekretom, liofilisat, glukomanan
Subjects:	Pharmacy
Divisions:	Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User:	Users 14793 not found.
Date Deposited:	15 Jan 2025 04:44
Last Modified:	15 Jan 2025 04:44
URI:	https://repositori.ukwms.ac.id/id/eprint/41833

Actions (login required)

View Item